Mitos dan Fakta seputar Latihan Angkat Besi bagi Pemula


Mitos dan fakta seputar latihan angkat besi bagi pemula memang seringkali membuat orang bingung. Banyak informasi yang beredar di masyarakat, namun tidak semuanya benar. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami dengan baik sebelum memulai latihan ini.

Salah satu mitos yang sering muncul adalah anggapan bahwa latihan angkat besi hanya cocok untuk pria. Padahal, latihan ini juga sangat bermanfaat bagi wanita. Menurut Dr. Brad Schoenfeld, seorang ahli kesehatan dan kebugaran, “Latihan angkat besi tidak hanya membentuk otot, tetapi juga meningkatkan kekuatan dan daya tahan tubuh secara keseluruhan. Oleh karena itu, baik pria maupun wanita dapat memperoleh manfaat dari latihan ini.”

Selain itu, masih banyak orang yang percaya bahwa latihan angkat besi dapat membuat tubuh menjadi kaku dan tidak fleksibel. Namun, menurut Dr. Stuart McGill, seorang ahli biomekanika dari University of Waterloo, “Latihan angkat besi yang dilakukan dengan teknik yang benar justru dapat meningkatkan fleksibilitas otot dan sendi. Hal ini dapat membantu mencegah cedera dan meningkatkan performa atlet.”

Sebagai pemula, penting untuk memperhatikan teknik dan pengaturan beban yang tepat saat melakukan latihan angkat besi. Menurut coach fitness, John Smith, “Pemula sebaiknya mulai dengan beban yang ringan dan fokus pada teknik yang benar. Jangan terburu-buru untuk menambah beban, karena hal tersebut dapat meningkatkan risiko cedera.”

Mitos dan fakta seputar latihan angkat besi bagi pemula memang perlu dipahami dengan baik agar kita dapat mendapatkan manfaat yang maksimal. Jadi, jangan ragu untuk mencoba latihan ini dan konsultasikan dengan ahli jika diperlukan. Semoga artikel ini dapat membantu Anda untuk memulai latihan angkat besi dengan benar.